Sebelum Tembak Istri Anak dan Dirinya Begini Pamitan Frans di GWA

MAFIAREVO - Misteri satu keluarga yang ditemukan tewas dengan kepala tertembak di Palembang Sumatera Selatan akhirnya terungkap Kepala keluarga Fransiskus Ong sempat mengirim pesan di Grup WhatsApp sebelum melakukan aksi biadabnya.


"Untuk kasus sudah fix itu pembunuhan seperti yang disampaikan oleh Kapolda Ini murni bunuh diri Untuk motif apa ya ada beberapa hasil olah TKP lapangan"

Sebelum menembak mati istri dan kedua anaknya Frans diketahui sempat mengirim beberapa pesan Salah satunya di Grup WhatsApp GWA

"Memang dia sempat kirim pesan di grup WhatsApp komunitas dini hari Di dalam pesan itu Frans minta maaf bilang sama teman-temannya agar mengenang yang baiknya saja"

Berikut adalah pesan yang disampaikan Fransiskus di grup WhatsApp sebelum mengekseskusi istri dan kedua anaknya:


Maafkan aku..Teman teman.. Kenanglah kebaikanku saja.. Jangan membicarakan kejelekanku jalan kalian masih panjang.

Dua jam berlalu pesan Fransiskus pun dibalas oleh beberapa teman-temanya Mereka mempertanyakan maksud dari Frans menulis pesan tersebut.

"Ngomong apa kau mat jam 3 fajar"

"Amat yang dimaksud adalah Fransiskus Xaverius Ong itu nama panggilan Frans oleh teman-teman dekat dan komunitas" 

Tidak hanya itu beberapa pesan singkat diketahui turut disampaikan Frans lewat video saat menghadiri acara ulang tahun temannya Pria 24 tahun itu mengatakan belum tahun kapan lagi bisa berkumpul dengan sahabatnya.

"Video acara ulang tahun itu juga Frans yang buat tanggal 23 Oktober di dalam video dia bilang belum tahu kapan bisa kumpul lagi"

Sebagaimana diketahui warga di Jalan Said Toyib Kompleks Villa Kebun Sirih Palembang mendadak heboh setelah adanya penemuan satu keluarga yang tewas.

Korban ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu pembantunya Dewi, akan membangunkan Ketty dan Rafael saat sarapan dan berangkat sekolah.

Dari serangkaian olah TKP Sat Reskrim Polresta dan Polda Sumsel memastikan Fransiskus yang menembak mati anak dan istrinya Polisi pun rencananya akan menutup kasus tewasnya satu keluarga yang ditemukan dengan luka tembak itu.

Share:

Popular

Labels

Blog Archive

Recent Posts