MAFIAREVO - Virgil van Dijk membuka suara berkenaan pertikaian bersama Sokratis Papastathopoulos di lorong Stadion Anfield selepas pertandingan Liverpool vs Arsenal. Dia menjelasakan, perihal yang sebenarnya tidak sedramatis yang terlihat lewat rekaman video.
Menurut kapten timnas Belanda itu, insiden dipicu oleh kekesalan Sokratis kepada Mohamed Salah sementara berjalan penalti. Bek asal Yunani itu tak merasa melanggar sang Pemain Terbaik Afrika dua th. berturut-turut tersebut. Ketika berada di lorong, Sokratis cobalah menyerang Salah.
“Aku menyaksikan dia menghampiri Mo (Salah) dan menudingnya diving. Dia agak menyerang Mo. Aku lantas maju sebab inginkan menjelaskan bahwa dia tidak diving,” terang Van Dijk seperti berasal dari London Evening Standard.
Dia melanjutkan, “Tentu saja seluruh orang sesudah itu berkerumun mengelilingi kita agar terlihat seperti tersedia perkelahian atau semacamnya. Padahal, tidak tersedia perihal seperti itu. Aku cuma inginkan bicara bersama dia (Sokratis). Hal-hal seperti ini biasa berjalan di sepak bola.”
Dalam pandangan Van Dijk, amat wajar seorang pemain membela rekannya yang terserang pemain lawan. Atas dasar itu, dia serupa sekali tak merasa bersalah di dalam insiden bersama mantan bek Borussia Dortmund tersebut.
“Aku merawat rekanku dan itu normal. Itulah reaksi yang mestinya ditunjukkan dan itu pula yang kita seluruh wajib lakukan, yaitu menopang dan merawat satu serupa lain. Itulah yang sebenarnya kulakukan,” tegas Van Dijk lagi.
